SAHABAT BAGI YANG LELAH
Di tengah dunia yang bergerak makin cepat, angka penderita depresi
juga makin meningkat. Depresi adalah kelelahan mental yang
disebabkan oleh tekanan hidup terus-menerus. Depresi menjadikan
seseorang mengalami perubahan negatif dalam pikiran, suasana hati,
dan tingkah laku. Banyak orang yang tidak mampu melewati kelelahan
panjang pada masa depresi ini, lalu memilih untuk mengakhiri
hidup.
Statistik WHO menyatakan bahwa depresi merenggut lebih dari
850.000
jiwa setiap tahun!
Alkitab mencatat ada seorang nabi yang menderita kelelahan mental
akut, yaitu Elia. Alih-alih berada dalam euforia kemenangan
setelah
menaklukkan 450 nabi Baal di gunung Karmel, Elia malahan terpuruk
dan ingin mati setelah mendapat ancaman dari permaisuri raja Ahab.
Izebel (1 Raja-raja 19:4). Menanggapi keadaan Elia, Tuhan tidaklah
menjadi marah. Dia malah bertindak layaknya sahabat bagi Elia.
Pertama, melalui malaikat-Nya Tuhan memenuhi kebutuhan fisik Elia
(ayat 6-8). Kedua, Tuhan mendengarkan keluh kesah Elia (ayat
9-14).
Ketiga, Tuhan meminta Elia kembali melakukan pekerjaan pelayanan
(ayat 15-17). Keempat, Tuhan menyatakan ada banyak rekan pelayanan
bagi Elia (ayat 18).
Apakah Anda sedang lelah secara mental didera berbagai
permasalahan
kehidupan? Alamilah sendiri kehadiran dan persahabatan dari Tuhan
yang memulihkan. Apakah di sekitar Anda ada orang yang sedang
mengalami keterpurukan jiwa? Sebagaimana Allah telah menjadi
sahabat
bagi Elia, marilah kita menjadi sahabat bagi mereka. -
TELINGA, MULUT, DAN TANGAN SEORANG SAHABAT MENYEMBUHKAN LUKA
DAN MEMBANGKITKAN HARAPAN BAGI MEREKA YANG LELAH.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar